Langsung ke konten utama

LKTI Tingkat Nasional, The 2nd AIRLANGGA IDEAS COMPETITION

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA TINGKAT NASIONAL THE 2nd AIRLANGGA IDEAS COMPETITION

TEMA DAN SUB TEMA
Kegiatan ini bertema ”Partisipasi Perguruan Tinggi dalam Membangun Kesehatan Nasional”, dengan sub tema:
  1. Pengembangan pengobatan tradisional.
  2. Perkembangan teknologi dalam kesehatan. 
  3. Pembangunan kesehatan nasional berbasis kesehatan masyarakat.
KETENTUAN PESERTA




  1. Peserta merupakan mahasiswa aktif Diploma atau S1 perguruan tinggi negeri atau swasta di Indonesia dan masih berstatus mahasiswa aktif (dibuktikan dengan KTM).
  2. Setiap tim terdiri dari minimal 2 (dua) orang dan maksimal 3 (tiga) orang mahasiswa dan maksimal 1 (satu) orang dosen/guru pembimbing dari perguruan tinggi yang sama (untuk mahasiswa, peserta dalam satu kelompok boleh dari jurusan yang berbeda tapi dalam satu perguruan tinggi). 
  3. Setiap perguruan tinggi dapat mengirimkan lebih dari satu tim. 
  4. Satu tim hanya diperbolehkan tim mengirimkan maksimal dua karya. 
  5. Setiap mahasiswa hanya diperbolehkan menjadi ketua pada satu karya saja
KETENTUAN KOMPETISI
  1. Setiap peserta wajib mengisi formulir pendaftaran secara online yang dapat diakses di http://aicpenalaran.blogspot.com 
  2. Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 30.000,-/judul ke Bank Mandiri dengan no rekening 1440011137210 atas nama Ahsan Nasruddin Bashori. Setelah melakukan pembayaran diharapkan segera registrasi via sms dengan format Nama_Universitas_Jam pengiriman ke nomor (085655702056) 
  3. Karya tulis dikirim dalam bentuk hardcopy dan softcopy. a. Hardcopy dikirim rangkap tiga disertai dengan tulisan 2nd AIC pada amplop berwarna coklat. Penyerahan hardcopy Karya Tulis Ilmiah disertai dengan lembar pernyataan yang dapat didownload di http://aicpenalaran.blogspot.com, Karya Tulis Ilmiah peserta paling lambat dikirim pada tanggal 14 November 2012 (cap pos), dikirimkan ke alamat panitia LKTI Mahasiswa 2012: Sekretariat UKM Penalaran Universitas Airlangga. Lantai 3 Ruang 302 Student Center Kampus C Universitas Airlangga. Jalan Mulyorejo Surabaya 60115 b. Softcopy dikirim dengan format Microsoft Word (.doc atau .docx) melalui email aic2nd.pena@gmail.com dengan format Nama Ketua Tim_Asal Perguruan Tinggi_Judul-3-Kata-Pertama . Peserta yang mengirimkan KTI melalui e-mail, harus memberikan konfirmasi ke panitia melalui sms, dengan format sebagai berikut: LKTI_Nama PT_Nama Depan Ketua. Contact Person Panitia: Shervi : 085655702056 Nisa : 085648932722 
  4. Karya tulis dikirim dengan menyertakan dokumen-dokumen di bawah ini: a. Scan Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) masing-masing anggota 1 buah dan foto ukuran 3x4 1 lembar. b. Scan/foto bukti pembayaran pendaftaran 
  5. Semua peserta yang mengirimkan karya tulis akan mendapatkan sertifikat 
  6. Karya adalah karya sendiri/orisinil dari mahasiswa yang bersangkutan, belum pernah dipublikasikan sebelumnya di media mana pun, belum pernah diikutsertakan dalam perlombaan sejenis, belum pernah dipresentasikan dan/atau tidak pernah digunakan untuk media komunikasi apapun (disertai pernyataan tertulis dalam lembar pernyataan yang dapat dilihat di pedoman lomba karya tulis ilmiah ini dengan disertai materai Rp. 6.000,-). 
  7. Karya tulis peserta akan diseleksi pada tahap penjurian awal untuk menentukan 15 (lima belas) finalis yang akan diundang ke Universitas Airlangga. 
  8. Pengurangan penilaian dan diskualifikasi akan dilakukan apabila terjadi pelanggaran dan kecurangan selama mengikuti lomba ini. 
  9. Dewan juri terdiri dari berbagai kalangan, yaitu: Praktisi Kesehatan, Lembaga Kesehatan, dan Ilmuwan. 
  10. Juara-juara yang terpilih saat grand final merupakan peserta yang memiliki nilai tertinggi hasil kumulatif dari penilaian karya tulis saat seleksi dan presentasi grand final. 
  11. Keputusan dewan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Buku Panduan LKTI Nasional dan Pernyataan Orisinalitas dapat diunduh di http://aicpenalaran.blogspot.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Persilangan Bunga Anggrek

Indonesia merupakan pusat keanekaragaman genetik beberapa jenis anggrek yang berpotensi sebagai tetua untuk menghasilkan varietas baru anggrek bunga potong, seperti Dendrobium , Vanda , Arachnis , dan Renanthera , maupun sebagai tanaman pot, seperti Phalaenopsis dan Paphiopedilum . Prospek tanaman anggrek dianggap masih sangat cerah untuk dikembangkan. Namun  potensi  ini  belum  dimanfaatkan secara proporsional, hal ini dapat dilihat dari nilai ekpor anggrek Indonesia yang hanya 3 juta US$ per  tahun. Angka  tersebut  termasuk kecil  jika dibandingkan dengan nilai ekspor Negara tetangga Singapura 7,7 juta US$ dan Thailand 50 Juta US$.  Sementara   potensi   perdagangan   dunia  150 juta US$ per   tahun  (Bank Indonesia 2004). Rendahnya produksi anggrek Indonesia  antara  lain  disebabkan  kurang  tersedianya  bibit  bermutu,  budidaya  yang kurang efisien serta penanganan pasca panen yang kurang baik. Untuk memenuhi permintaan pasar yang cenderung meningkat maka diperlukan ketersedi

PERKEMBANGAN EMBRIO DAN IMPLANTASI PADA MAMALIA

A. Fase Embrionik          Tahap awal perkembangan ternak mamalia diawali dengan peristiwa pertemuan/peleburan sel sperma dengan sel ovum yang dikenal dengan peristiwa fertilisasi. Fertilisasi akan menghasilkan sel individu baru yang disebut dengan zygote dan akan melakukan pembelahan diri/pembelahan sel (cleavage) menuju pertumbuhan dan perkembangan menjadi embrio.Tahapan pertumbuhan dan perkembangan embrio dibedakan menjadi 2 tahap yaitu : Fase Embrionik yaitu fase pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup selama masa embrio yang diawali dengan peristiwa fertilisasi sampai dengan terbentuknya janin di dalam tubuh induk betina. Fase fertilisasi adalah pertemuan antara sel sperma dengan sel ovum dan akan menghasilkan zygote. Zygote akan melakukan pembelahan sel (cleavage) Tiga fase embrionik yaitu : 1. Morula Morula adalah suatu bentukan sel sperti bola (bulat) akibat pembelahan sel terus menerus. Keberadaan antara satu dengan sel yang lain adalah rapat.Morulasi yaitu proses t

Agri Feature : Pohon Fast Growing Layak Dikembangkan di Indonesia

Tanaman Fast Growing Species (FGS) merupakan tanaman cepat tumbuh dan mempunyai masak tebang maksimal 15 tahun. FGS yang dikembangkan di Perum Perhutani diutamakan jenis-jenis valuable hardwoods . Kelebihan dari valuable hardwoods adalah : mempunyai nilai keuangan yang tinggi, harga yang baik, mempunyai karakteristik dan kualitas tertentu, serta kegunaan yang luas mempunyai nilai produk akhir yang tinggi bisa diolah untuk kayu gergajian, plywood atau veneer