Langsung ke konten utama

Beasiswa S-2 dan S-3 di Universitas Cambridge

Program Gates Cambridge Scholarship membuka peluang beasiswa untuk tahun 2013-2014, di University of Cambridge. Program beasiswa ini menyediakan 90 beasiswa penuh setiap tahunnya untuk studi S-2 dan S-3.

Gates Cambridge sendiri didanai Bill Gates, pemilik Microsoft. Beasiswa ini bertujuan membangun jaringan global para pemimpin masa depan yang berkomitmen untuk meningkatkan kehidupan orang lain.

Selain menanggung biaya pendidikan, penerima beasiswa juga mendapatkan tunjangan seperti single student yang menerima sekitar 13.000 poundsterling selama setahun dan tiket pesawat. Tidak hanya itu, Gates Cambridge juga mempertimbangkan aplikasi untuk beberapa jenis dana tambahan dasar, seperti  tunjangan keluarga (anak), menghadiri konferensi, dan kesehatan, dan lain-lain.

Bagi mereka yang tertarik, calon peserta harus mempunyai kemampuan intelektual yang brilian, potensi kepemimpina yang baik, dan berkomitmen meningkatkan kehidupan orang lain, serta cocok dengan kualifikasi program pascasarjana yang dipilih di Universitas Cambridge.

Syarat:
1. Warga negara selain Inggris
2. Mengajukan salah satu program perkuliahan full time, di antaranya gelar PhD (3 tiga tahun penelitian); MSc atau MLitt (dua tahun penelitian), atau program pasacasarjana satu tahun (misalnya MPhil, LLM, MBA, dan lain-lain).
3. Diterima sebagai mahasiswa di Universitas Cambridge untuk perkuliahan yang baru
4. Mengajukan permohonan sebelum batas waktu dan melalui proses peringkat dari masing-masing fakultas, shortlisting, dan wawancara.

Untuk pengajuan berkas dan kelengkapan berkas, serta panduan lebih lanjut silakan mengakses laman resminya http://www.gatescambridge.org. Pendaftaran paling lambat 4 Desember 2012.

Selamat mencoba!

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Teknik Persilangan Bunga Anggrek

Indonesia merupakan pusat keanekaragaman genetik beberapa jenis anggrek yang berpotensi sebagai tetua untuk menghasilkan varietas baru anggrek bunga potong, seperti Dendrobium , Vanda , Arachnis , dan Renanthera , maupun sebagai tanaman pot, seperti Phalaenopsis dan Paphiopedilum . Prospek tanaman anggrek dianggap masih sangat cerah untuk dikembangkan. Namun  potensi  ini  belum  dimanfaatkan secara proporsional, hal ini dapat dilihat dari nilai ekpor anggrek Indonesia yang hanya 3 juta US$ per  tahun. Angka  tersebut  termasuk kecil  jika dibandingkan dengan nilai ekspor Negara tetangga Singapura 7,7 juta US$ dan Thailand 50 Juta US$.  Sementara   potensi   perdagangan   dunia  150 juta US$ per   tahun  (Bank Indonesia 2004). Rendahnya produksi anggrek Indonesia  antara  lain  disebabkan  kurang  tersedianya  bibit  bermutu,  budidaya  yang kurang efisien serta penanganan pasca panen yang kurang baik. Untuk memenuhi permintaan pasar yang cenderung meningkat maka diperlukan ketersedi

PERKEMBANGAN EMBRIO DAN IMPLANTASI PADA MAMALIA

A. Fase Embrionik          Tahap awal perkembangan ternak mamalia diawali dengan peristiwa pertemuan/peleburan sel sperma dengan sel ovum yang dikenal dengan peristiwa fertilisasi. Fertilisasi akan menghasilkan sel individu baru yang disebut dengan zygote dan akan melakukan pembelahan diri/pembelahan sel (cleavage) menuju pertumbuhan dan perkembangan menjadi embrio.Tahapan pertumbuhan dan perkembangan embrio dibedakan menjadi 2 tahap yaitu : Fase Embrionik yaitu fase pertumbuhan dan perkembangan makhluk hidup selama masa embrio yang diawali dengan peristiwa fertilisasi sampai dengan terbentuknya janin di dalam tubuh induk betina. Fase fertilisasi adalah pertemuan antara sel sperma dengan sel ovum dan akan menghasilkan zygote. Zygote akan melakukan pembelahan sel (cleavage) Tiga fase embrionik yaitu : 1. Morula Morula adalah suatu bentukan sel sperti bola (bulat) akibat pembelahan sel terus menerus. Keberadaan antara satu dengan sel yang lain adalah rapat.Morulasi yaitu proses t

Agri Feature : Pohon Fast Growing Layak Dikembangkan di Indonesia

Tanaman Fast Growing Species (FGS) merupakan tanaman cepat tumbuh dan mempunyai masak tebang maksimal 15 tahun. FGS yang dikembangkan di Perum Perhutani diutamakan jenis-jenis valuable hardwoods . Kelebihan dari valuable hardwoods adalah : mempunyai nilai keuangan yang tinggi, harga yang baik, mempunyai karakteristik dan kualitas tertentu, serta kegunaan yang luas mempunyai nilai produk akhir yang tinggi bisa diolah untuk kayu gergajian, plywood atau veneer